KAB. BANDUNG – Wakaf Muslim Indonesia (WMI) menyalurkan 64 mushaf Al-Qur’an yang sebelumnya diterima dari SMAN 12 Bandung. Penyaluran dilakukan secara bertahap ke tiga lokasi masjid dan madrasah di wilayah Kabupaten Bandung yang membutuhkan tambahan Al-Qur’an bagi jamaah dan santri.

Penyaluran pertama dilaksanakan pada Jum’at (9/5) di Masjid Jami Miftahussalam, Kampung Cibayondah RW 01, Desa Pamekaran, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung. Sebanyak 20 mushaf Al-Qur’an diterima langsung oleh Ketua DKM, H. Wawan. Masjid yang berada di dalam gang namun dekat dengan ruas jalan kabupaten ini kerap menjadi tempat singgah masyarakat untuk beribadah dan beristirahat. Masjid Jami Miftahussalam juga rutin mengadakan kegiatan keagamaan, seperti majelis ta’lim, pengajian umum, serta pembinaan anak-anak.

Penyaluran kedua dilakukan pada Selasa (13/5) di Madrasah Ar-Roja, Kampung Cibayondah RT 04 RW 05, Desa Pamekaran, Kecamatan Soreang. Sebanyak 20 mushaf Al-Qur’an diterima oleh pengasuh madrasah, Ustadz Suhada. Madrasah ini menjadi pusat belajar mengaji baca-tulis Al-Qur’an bagi anak-anak setiap ba’da Maghrib, serta menyelenggarakan pengajian rutin dua kali sepekan untuk masyarakat dewasa.

Tahap terakhir penyaluran dilaksanakan pada Rabu (28/5) di Masjid Jami Al-Falah, Kampung Wadat RT 003 RW 006, Desa Cikawao, Kecamatan Pacet. Sebanyak 24 mushaf Al-Qur’an disalurkan kepada pihak masjid. Ketua DKM Masjid Al-Falah, Yadi, menyampaikan rasa syukur atas bantuan tersebut.

“Ngaraos bingah pisan, alhamdulillah, margi di dieu kondisi Qur’an tos kirang sae. Hatur nuhun pisan ka nu tos ngawakafkeun Qur’an, mugi janten pahala kasepuhan anu terus ngalir,” ungkapnya penuh haru.

Devi Mulyana, Manajer Pendayagunaan Aset Wakaf WMI, berharap penyaluran Wakaf Al-Qur’an ini dapat memberikan manfaat yang luas serta menjadi keberkahan baik bagi penerima wakaf (mauquf ‘alaih) maupun bagi para pewakaf (wakif).

Wakaf Al-Qur’an merupakan salah satu amalan jariyah yang pahalanya akan terus mengalir, meski pemberi wakaf telah tiada.***